Thursday 3 March 2016

Kata-kata PDKT lewat telepon, bagi kamu yang pemalu dan suka grogi nih wajib di baca.


Cara jitu mendekati cewak via telepon.

Alat komunikasi yangsatu ini sangat membantu bagi kalian yang suka malu serta grogi ketika bertatapan langsung dengan lawan jenis, juga sangat menguntungkan bagi para cowok yang suka ngegombalin cewek.

Mengapa demikian?
Karena jika berkomunikasi lewat telepon, keduanya akan sama sama tidak tahu mimic atau respon yang sebenarnya kalian lakukan dan bisa saja kalian hanya memaniskan kata kata.

Berdasarkan survey yang sudah dilakukan, mendekati cewek lewat telepon tergolong cara yang paling jitu, karena kalian bisa ngegombal dengan senang hati tanpa harus malu malu. Tapi tentu saja ada aturan mainnya agar si cewek benar benar percaya dengan kata kata kalian.

1. Pembuka 

Jika kalian masih tergolong komunikasi yang pertama kalinya, maka kalian harus memperkenalkan diri dengan sopan, menanyakan kabar dan menyatakan betapa senangnya dapat berkomunikasi dengannya. Ceritakan pula kapan terahir bertemu dengannya atau bahkan lokasi bertemunya agar ia benar benar percaya bahwa kalian serius dengannya, sedikit di buat gombal juga tidak masalah lah.

2. Pertengahan nih,

Ketika kalian sudahberhasil membuatnya percaya dengan komunikasi pertama kalian, dan menadapat respon yang positif. Barulah kalian dapat menanyakan kapan bisa bertemu lagi ataukapan punya waktu untuk sekedar makan atau ngobrol santai. Setelah itu tunggu sampai ia member jawaban. Ingat jangan sampai mengulang pertanyaan sama, jika ia lama untuk menjawab pertanyaan kalian, cukup kalian mengulang dengan kata “bagaimana..?”. apabila jawabannya terkesan bimbang, kalian bisa langsung bilang “ bagaimana kalo besok siang..? “.

3. Jika di tolak.

Bagaimana jika ajakan pertama kalian di tolak? Jangan putus asa dulu dong, tidak ada kesempatan pertama masih ada kesempatan kedua dan selanjutnya. Bagaimana cara kalian bisa tahu kalau ternyata ia benar benar sudah menolak kalian? Ya, jika respon yang di berikan secara sepontan dengan bahasa yang meyakinkan, misalnya dengan kaliamat, maaf ya saya sibuk. Itu berarti ia benar benar tidak ingin diganggu.

4. Ending

Apapun jawaban dan respon yang diberikan olehnya, kalian harus berpamitan secara sopan, tetap menggunakan bahasa yang baik dan jangan menampakkan bahasa kecewa ataupun marah. Usahakan tetap dengan nada yang mengharap untuk bisa bertemu kembali atau bisa berkomunikasi kembali di lain waktu.

Semoga bermanfaat bagi yang membutuhkan.

0 komentar: